Jambi, netinfo.id – Universitas Adiwangsa Jambi (UNAJA) menggelar Sidang Senat Terbuka dalam rangka Wisuda Periode II Tahun 2025 yang berlangsung di Abadi Convention Center, Selasa (14/10/2025).
Kegiatan akademik yang berlangsung khidmat dan penuh makna ini menjadi momen bersejarah bagi para wisudawan dan wisudawati Tahun Akademik 2024/2025 yang secara resmi dikukuhkan sebagai lulusan UNAJA.
Prosesi wisuda dihadiri oleh jajaran pimpinan universitas, para dosen, orang tua wisudawan, serta perwakilan berbagai instansi, di antaranya Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jambi, para Kepala Rumah Sakit di Provinsi Jambi, para Rektor perguruan tinggi di Jambi, dan tamu undangan lainnya.
Kehadiran mereka menjadi bukti dukungan terhadap keberhasilan UNAJA dalam melahirkan sumber daya manusia yang unggul, berkarakter, dan siap berkontribusi bagi pembangunan daerah maupun nasional.
Universitas Adiwangsa Jambi memiliki lima fakultas dengan total 20 program studi, yang terdiri dari satu program studi Diploma III, 13 program studi Sarjana, empat program studi Profesi, dan dua program studi Pascasarjana.
Khusus untuk program Diploma III, UNAJA mengacu pada Peraturan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2025 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi, dengan masa tempuh kurikulum selama enam semester.
Rektor Universitas Adiwangsa Jambi, Dr. Said Rizal, S.H.I., M.A., dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh wisudawan dan wisudawati yang telah menyelesaikan studi dengan baik. Ia menegaskan bahwa keberhasilan tersebut merupakan hasil dari kerja keras, dedikasi, dan doa dari para orang tua serta bimbingan para dosen.
“Kami atas nama pimpinan Universitas Adiwangsa Jambi mengucapkan selamat kepada seluruh wisudawan UNAJA. Mulai hari ini, saudara-saudari sekalian telah resmi menjadi alumni Universitas Adiwangsa Jambi.
Kami juga menyampaikan terima kasih kepada para orang tua yang telah mempercayakan UNAJA sebagai tempat untuk menimba ilmu. Keberhasilan ini tidak lepas dari doa dan dukungan mereka setiap hari,” ujar Rektor.
Beliau menuturkan, pada Wisuda Periode II Tahun 2025 ini, UNAJA mewisudakan sebanyak 471 lulusan dari berbagai program studi dan profesi, antara lain:
Diploma Keperawatan, Sarjana Keperawatan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Farmasi, Sarjana Gizi, Sarjana Kesehatan Masyarakat, Sarjana Hukum, Sarjana Akuntansi, Sarjana Manajemen, Sarjana Sistem Informasi, Sarjana Teknologi Informasi, Profesi Apoteker, Profesi Bidan, dan Profesi Ners.
Selain melahirkan lulusan baru, UNAJA juga mencatat berbagai prestasi membanggakan di penghujung tahun 2025. Di antaranya, mahasiswa UNAJA berhasil meraih medali emas pada cabang olahraga silat dan taekwondo,
dua proposal penelitian dari program studi Apoteker lolos ke tingkat nasional melalui Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), serta dua dosen dari program studi Pendidikan Matematika dan Farmasi berhasil memperoleh beasiswa Program Doktor melalui PDDI LPDP Tahun 2025 dan masih banyak lagi torehan prestasi lainnya.
“Kepada para sarjana, kami berharap agar nantinya dapat menjadi sarjana semesta, bukan hanya unggul di bidang akademik tetapi juga memiliki kemampuan adaptasi dan kecerdasan sosial di dunia nyata. Jadilah insan paripurna yang mampu berkontribusi bagi masyarakat dan lingkungan sekitar,” pesan Rektor.
Sementara itu, perwakilan LLDIKTI Wilayah Jambi, Reri Anton, S.T., M.M., dalam sambutannya menyampaikan bahwa wisuda ini merupakan awal dari perjuangan baru bagi para lulusan untuk menghadapi tantangan dunia kerja dan pengabdian kepada masyarakat.
“Selamat kepada seluruh wisudawan dan wisudawati, serta kepada pimpinan, dosen, dan seluruh civitas akademika Universitas Adiwangsa Jambi atas dedikasi dan pengabdiannya dalam memajukan pendidikan tinggi. Semoga ke depan, kualitas dan jumlah lulusan UNAJA semakin meningkat,” ujarnya dengan penuh semangat.
Di sisi lain, Hamdiah, salah satu lulusan Program Studi Farmasi (S1 Kesehatan), mengungkapkan rasa haru dan bangganya menjadi bagian dari Universitas Adiwangsa Jambi.
“Perasaan saya campur aduk senang, terharu, sedih, dan deg-degan. Akhirnya bisa menyelesaikan studi dengan hasil sangat memuaskan. Saya bangga menjadi lulusan UNAJA, karena banyak ilmu dan pengalaman yang saya peroleh selama belajar di sini,” ungkapnya dengan singkat.(*)
