Lebih memilukan, saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan secarik surat wasiat yang ditulis tangan korban. Isi surat tersebut diduga menjadi pesan terakhir sebelum korban mengakhiri hidupnya.
Pihak keluarga yang dilanda kesedihan menolak dilakukan visum dan autopsi terhadap jasad korban.
Kini, kasus ini masih dalam penanganan Polresta Jambi. Kepolisian mengimbau masyarakat untuk lebih peka terhadap tanda-tanda tekanan batin pada orang terdekat, agar tragedi serupa tidak kembali terjadi. (*)