Korban akhirnya ditemukan dalam posisi terlentang di atas air, di drainase sedalam 6 meter. “Lokasi cukup gelap, banyak sampah dan ranting, sehingga perlu ketelitian saat pencarian,” kata Mustari.
Diagnosa awal tim medis menyebut korban mengalami penyakit epilepsi. Selain luka di tangan kanan, korban langsung dilarikan ke RSUD Raden Mattaher Jambi untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Dalam operasi penyelamatan tersebut, Damkartan Kota Jambi menurunkan 15 personel dari Pleton I Mako dan Posyankar Alam Barajo.(*)