Ia menyebutkan bahwa tenaga honorer teknis kemungkinan juga akan mengikuti seleksi, meskipun tidak terdapat formasi kosong untuk kategori tersebut.
“Mungkin nanti tenaga teknis juga akan ikut seleksi. Terkait hasilnya dan tindak lanjutnya, kami masih menunggu arahan lebih lanjut dari BKN,” tambahnya.
Lebih lanjut, terkait perekrutan seleksi CPNS dan PPPK formasi baru untuk tahun 2025, hingga saat ini belum ada informasi resmi yang diterima. Namun, pihaknya berharap pemerintah pusat, khususnya Kementerian PAN-RB, dapat membuka formasi CPNS untuk Kabupaten Tanjabtim.
“Karena Kabupaten Tanjabtim masih mengalami kekurangan ASN, kami berharap seleksi dapat kembali dibuka seperti tahun-tahun sebelumnya,” pungkas Angga. (*)
