“Alhamdulillah, setelah tujuh tahun vakum, antusiasme luar biasa kembali menghidupkan ajang ini. Ini bukti Jambi siap jadi tuan rumah event balap skala besar,” tegas Diza.
Balapan digelar selama dua hari, 10–11 Mei 2025, dengan 20 kelas perlombaan yang dipertandingkan. Final race bakal digelar Minggu (11/5), sekaligus menjadi penentu siapa yang keluar sebagai juara di tiap kategori.
Tak sekadar adu cepat, Wawako Diza menegaskan pentingnya event ini sebagai wadah positif bagi generasi muda:
“Kita dorong event seperti ini jadi ruang pembinaan bagi anak-anak muda. Semoga dari sini lahir rider-rider tangguh yang bisa harumkan nama Jambi hingga level nasional bahkan internasional.” tegasnya